1. A. Latar Belakang
Yang melatar belakangi perang dunia satu :
1.
Pembunuhan Pangeran Austria Franz
Ferdinand oleh kelompok teroris Serbia, Gavrilo Princip di Sarajevo.
2.
Persaingan merebut daerah sumber
bahan baku, penanaman modal, dan daerah pemasaran.
3.
Munculnya persekutuan atau blok
persaingan politik antar negara-negara Eropa: Triple Alliance : Jerman,
Austria, Italia, Triple Entante : Inggris, Prancis, Uni Soviet
Di Eropa abad ke-19 penjajahan tersebar luas. Kekuatan
bangsa Eropa seperti Inggris dan Prancis telah membangun kekuasaan penjajahan
di keempat penjuru dunia. Jerman, yang telah membangun kesatuan poitiknya lebih
lama daripada negara-negara lain, bekerja keras untuk menjadi pelopor dalam
perlombahan ini.Pada awal abad ke-20, hubungan yang didasarkan pada kepentingan
telah membagi Eropa menjadi dua kutub yang berlawanan. Inggris, Prancis, dan
Rusia berada di satu pihak, dan Jerman beserta Kekaisaran Austria-Hungaria yang
diperintah oleh keluarga Hapsburg asal Jerman berada di pihak
lainnya.Ketegangan antara kedua kelompok ini semakin hari semakin meningkat,
hingga akhirnya suatu pembunuhan pada tahun 1914 menjadi pemicu perang.
Pangeran Franz Ferdinand, pewaris tahta Kekaisaran Austria-Hungaria, dibunuh
oleh kaum nasionalis Serbia yang berusaha menekan pengaruh kekaisaran tersebut
di daerah BalkanDalam kurun waktu yang amat singkat, hasutan setelah peristiwa
ini menyeret seluruh benua Eropa ke dalam kancah peperangan. Pertama,
Austria-Hungaria menyatakan perang kepada Serbia. Rusia, sekutu abadi bangsa
Serbia kemudian menyatakan perang terhadap Austria-Hungaria.
2. B. Rumusan Masalah
a) Bagaimana kronologi perang dunia pertama?
b) Apa saja dampak-dampak yang terjadi akibat
perang dunia pertama?
3. C. Tujuan
Penulisan
Tujuan
dari pelaksanaan studi literatur serta penyusunan makalah ini adalah untuk
mengetahui bagaimana latar belakang, pemicu, kronologi serta dampak-dampak dari
perang dunia pertama.
4. D. Metodelogi
Penelitian
Untuk
mendapatkan data dan informasi yang diperlukan, penulis mempergunakan metode
studi literatur.Yaitu degan mengunjungi tempat seperti perpustakaan dan tempat
lain yang menyediakan sumber berupa buku yang dapat saya gunakan untuk materi
dalam penulisan. Selain itu saya juga mencari bahan dan sumber-sumber lain dari
internet.
5. E. Sistematika
Penulisan
Pada
makalah ini, akan dijelaskan hasil studi literatur yang dimulai dari bab
pendahuluan yang meliputi latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan
penulisan, metodelogi penulisan sampai terakhir kepada sistematika penulisan.
Dilanjutkan dengan bab pembahasan, kemudian berikutnya bab penutup yang
meiliputi kesimpulan serta saran. Selanjutnya Bab yang berisidaftar pustaka dan
yang terahir bab yang berisi lampiran.
BAB II PEMBAHASAN
A. SEBAB UMUM PERANG DUNIA PERTAMA
1. Persaingan Ekonomi dan Politik
Di Eropa abad ke-19, penjajahan tersebar luas. Kekuatan bangsa
Eropa seperti Inggris dan Prancis telah membangun kekuasaan penjajahan di
keempat penjuru dunia. Jerman, yang telah membangun kesatuan politiknya lebih
lama daripada negara-negara lain, bekerja keras untuk menjadi pelopor dalam
perlombaan ini. Pada awal abad ke-20, hubungan yang didasarkan pada kepentingan
telah membagi Eropa menjadi dua kutub yang berlawanan. Inggris, Prancis, dan
Rusia berada di satu pihak, dan Jerman beserta Kekaisaran Austria-Hungaria yang
diperintah oleh keluarga Hapsburg asal Jerman berada di pihak lainnya.
2. Muncul Persekutuan Negara-negara Eropa
a) Triple Alliance 1882 [Jerman, Austria-Hungary,
Italia]
Triple Alliance adalah
persahabatan militer antara Jerman, Austria-Hungary dan Italia, Sejarah
persahabatan ini mulai pertama kali sejak Austria-Hungary mengalami krisis
ketika menghadapi konflik Bosnia, pada saat itu Bosnia telah dibantu oleh
Serbia dan Rusia, maka Austria-Hungary meminta dukungan dari Jerman yaitu pada
tahun 1879. Seperti Jerman, Italia memiliki keinginan yang serupa dalam hal
menjaga kestabilan nasional, tambah lagi Italia sedang berselisih dengan
Prancis memperebutkan Tunisia pada tahun 1881. Maka pada tahun 1882, Italia
menjalin kerjasama antara dua Negara yakni, Jerman dan Austria-Hungary. Ketiga Negara ini memiliki keinginan
yang sama untuk menjadi Great Power atau Adikuasa pada masa
awal abad ke 20 nanti. Istilah yang diberikan kepada ketiga Negara ini
adalah Central Power atau Blok Sentral. Pada awalnya Italia memihak kepada Triple Alliance namun pada
akhirnya Italia berbalik arah menyerang Jerman dan Austria-Hungary.
Faktanya Triple Alliance ini lebih didukung oleh anggota baru
mereka yakni Khilafah Islamiah Usmani Turki daripada Italia sebagai
Anggota aslinya. Alasan Beroindahnya Italia ini dikarenakan pada awal berpecah
Perang Italia menyatakan diri sebagai Negara yang netral, namun lama-lama
Italia merasa dirugikan Triple Alliance dan berpindahlah
Italia ke Triple Entente.
b) Triple Entente [Perancis, Inggris, Russia]
Triple Entente ( " Entente "
— bahasa Perancis untuk "persetujuan" ) nama ini adalah istilah yang
diberikan untuk perserikatan negara Inggris , Perancis , dan Rusia.Sejarah
persahabatan ini mulai terlihat jelas setelah ditandatangani Anglo-Russian
Entente atau Anglo-Russian Convention pada 31
Agustus 1907 di St . Petersburg yang ditandatangani oleh Alexander
Izvolsky , menteri luar negeri kekaisaran Rusia , dan Sir Arthur
Nicolson , duta besar Inggris di rusia. Hasil dari Anglo-Russian
Ententeitu menggambarkan masing-masing mereka diharuskan saling memperbaiki
hubungan diplomatik, memperbesar kekuasaan dan memiliki pola pengaruh
tersendiri di Iran , Afghanistan dan Tibet. Iran pada saat itu
misalnya dibagi ke dalam tiga daerah : daerah Inggris di selatan , daerah Rusia
di utara , dan daerah netral sebagai penyangga di diantaranya. Persetujuan
ini menjadi simpul kuat antara Inggris, Rusai dan Prancis yang sebenarnya pada
tahun-tahun kebelakang telah memiliki kedekatan. Sebelum Anglo-Russian Entente telah terjadi Entente
Cordiale (8 April 1904) diantara Inggris dan Prancis yang
dilatarbelakangi kehendak memperlancar Imperialisme, ketakuatan akan
perang dan ketakutan akan ekspansi Jerman. Entente Cordiale (
" Cordiale " — bahasa Perancis untuk "ramah
tamah" ) berlangsung secara rahasia di kota London dengan
ditandatangani oleh Menteri Luar Negeri Prancis, Théophile Delcassé,
Duta Besar Negara Prancis untuk Inggris, Paul
Cambon dan Sekretaris Hubungan Luar Negeri Inggris, Lord
Lansdowne. Begitu juga sebelum Anglo-Russian Entente telah
terjadi Franco-Russian Alliance (4 Januari 1892) yaitu
persetujuan persahabatan militer antara Prancis dan Rusia , bukti dari
persetujuan ini masih dapat kita lihat di kota Paris, yaitu berupa
patung Pont Alexandre III di Paris dan the Trinity
Bridge di St. Petersburg, Rusia. Dari persekutuan dan persetujuan
yang tiga inilah maka pada puncaknya berdiri persekutuan yang sangat erat
antara Inggris, Prancis dan Rusia, yang kita kenal Blok Sekutu.
3. Pengaruh Darwinisme Sosial
George Wilhelm Friedrich Hegel (27 Agustus 1770-14 November
1831) adalah seorang filsuf idealis Jerman yang lahir di Stuttgart,
Württemberg. Pengaruhnya sangat luas terhadap para penulis dari berbagai
posisi, termasuk para pengagumnya (F. H. Bradley, Sartre, Hans Küng, Bruno
Bauer, Max Stirner, Karl Marx) dan mereka yang menentangnya (Kierkegaard,
Schopenhauer, Nietzsche, Heidegger, Schelling). Dapat dikatakan bahwa dialah
yang pertama kali memperkenalkan dalam filsafat, gagasan bahwa Sejarah dan hal
yang konkret adalah penting untuk bisa keluar dari lingkaran philosophia
perennis, yakni, masalah-masalah abadi dalam filsafat. Ia juga menekankan
pentingnya Yang Lain dalam proses pencapaian kesadaran diri (filsafat
dialektika tuan-hamba). Pemikiran utama Hegel adalah Negara merupakan penjelmaan “Roh
Absolut” (Great Spirit atau Absolute Idea). Negara
bersifat absolute melampaui hak individu, berbeda dengan J.J Roaseau dan John
Locke, Hegel berpendapat Negara bukan sebagai alat kekuasaan melainkan tujuan
itu sendiri. Karena itu dalam pribadi Hegel bukan Negara yang harus mengabdi
terhadap Rakyat namun sebaliknya lah yang seharusnya demi kebaikan Negara dan
rakyat itu sendiri. Dari pemikiran Hegel inilah mulai muncul Ludwig Feurbach
(1804-1872), Karl Marx (1818-1883) dan Soren Kierkegand (1813-1855), meskipun
terdapat perbedaan namun semuanya masih searah dengan Hegel dan memiliki
keyakinan hanya Fenomena alamlah yang berada. Fenomena selalu dapat dilihat dan
dirasa, manusia adalah makhluk alamiah yang didorong nafsu alamiah. Yang
terpenting dari manusia bukan akalnya tapi usaha, sebab pengetahuan adalah alat
untuk keberhasilan usaha. Kebahagiaan manusia dapat dicapai di Dunia ini, oleh
karena itu agama dan metafisika harus ditolak. Meskipun ide Hegel yang dikenal Idealisme dan ide Ludwig Feurbach,
Karl Marx dan Soren Kirkegand yang dikenal Sosialisme dan Materialisme berbeda
prinsipnya namun pada dasarnya prinsip Negara dan kebahagiaan serta metafisika
memiliki aliran yang sama. Ide mereka ini dirubah menjadi karya nyata yang
sangat dikagumi pada masanya oleh Charles Robert Darwin (12 Februari 1809-19
April 1882).[8] Darwin adalah seorang naturalis
Inggris yang teori revolusionernya meletakkan landasan bagi teori evolusi
modern dan prinsip garis keturunan yang sama (common descent) dengan mengajukan
seleksi alam sebagai mekanismenya. Teori ini kini dianggap sebagai komponen
integral dari biologi (ilmu hayat). Ia mengembangkan minatnya dalam sejarah alam ketika ia mula-mula
belajar ilmu kedokteran, dan kemudian teologi, di universitas. Perjalanan
lautnya ke seluruh dunia selama lima tahun di atas kapal HMS Beagle
tulisan-tulisannya yang berikutnya menjadikannya seorang geologis terkemuka dan
penulis yang terkenal. Pengamatan biologisnya membawanya kepada kajian tentang
transmutasi spesies dan ia mengembangkan teorinya tentang seleksi alam pada
1838. Karena sadar sepenuhnya bahwa orang-orang lain yang mengemukakan
gagasan-gagasan yang dianggap sesat seperti itu mengalami hukuman yang hebat,
ia hanya menyampaikan penelitiannya ini kepada teman-teman terdekatnya. Namun
ia meneruskan penelitiannya dengan menyadari akan munculnya berbagai keberatan
terhadap hasilnya. Namun pada 1858 informasi bahwa Alfred Russel Wallace juga
menemukan teori serupa mendorongnya melakukan penerbitan bersama tentang teori
Darwin.Bukunya On the Origin of Species by Means of Natural
Selection, or The Preservation of Favoured Races in the Struggle
for Life (biasanya disingkat menjadi The Origin of Species) (1859)
merupakan karyanya yang paling terkenal sampai sekarang. Buku ini menjelaskan
evolusi melalui garis keturunan yang sama sebagai penjelasan ilmiah yang
dominan mengenai keanekaragaman di dalam alam. Darwin inilah yang mencetuskan Darwinisme Sosial, Darwinisme
Sosial ini banyak menginspirasi para pemimpin di Eropa agar tidak ragu
mengganggap benar teori Hegel ide-ide Sosialisme dan Materialisme. Bukti
mengenai hal ini dapat ditemukan dari catatan harian para pemimpin dalam Perang
Dunia Pertama.
4. Krisis Juli 1914
Diduga yang menjadi sebab Perang Dunia pertama juga adalah krisis
yang memuncak di bulan Juli, krisis ini diawali dengan macetnya rempah-rempah
khusunya sepinya tembakau yang beredar di kota Bremen dan kota Hamsburg Jerman.
Konon tembakau yang menjadi sumber utama krisis ekonomi ini dikarenakan
macetnya panen tembakau di daerah timur Indonesia.
B. SEBAB KHUSUS PERANG DUNIA PERTAMA
Terbunuhnya Pangeran Franz Ferdinand oleh seorang nasionalis Serbia. Franz Ferdinand ( 18 desember 1863 – 28 Juni 1914 ) adalah putra mahkota yang akan mewarisi tahta kekaisaran Austria dan sekaligus pangeran Hongaria dan Bohemia dari 1889 sampai hari terbunuhnya . Pembunuhannya di Sarajevo dinyatakan oleh Austria-Hungary sebagai aksi Nasionalis Serbia melawan Austria-Hungary. Dia adalah putra sulung dari Raja Austria-Hungary Archduke Karl Ludwig of Austria (yang merupakan adik dari Emperor Franz Joseph yang merupakan raja kerasulan Hungary-Croatia serta Raja dari Bohemia sejak 1848 sampai 1916 dan Maximilian I of Mexicohe yang meproklamirkan kekaisaran Mexico pada 10 April 1864). Ketika remaja ia dikembangkan oleh kegemaran : berburu dan bepergian, diperkirakan lebih dari 5.000 rusa ia dapatkan seumur hidup nya . Pada 1883 ketika ia 20 tahun, ia mengunjungi Italia dalam lawatan kerajaan mengunjungi Duke Francis V of Modena yang merupakan saudara dan penguasa Kekaisaran Savoy. Pada 1885 , ia mengunjungi , Mesir, Palestina , syiria , dan Turki. Pada 1889 ketila ia 27 tahun, ia mengunjungi negeri Jerman. Ia menikahi Countess Sophie Chotek yang masih keluarga kerajaan Habsburg, Jerman. Bersama dirinyalah pada 28 Juni 1914, kira-kira pukul 1:15 pagi, Franz Ferdinand dan Isterinya terbunuh di Sarajevo, ibu kota dari Austria-Hungary oleh Gavrilo Princip, seorang penembak dari The Black Hand yang menghendaki kekaisaran Serbia. Aksi penembakan inilah yang akhirnya menyulut perang dunia pertama, ketika Austria-Hungary menyatakan perang terhadap Serbia, maka Rusia sekutu abadi Serbia ikut menyatakan perang terhadap Austria-Hungary dan kemudian Jerman menyatakan perang terhadap Austria-Hungary.
C. JALANNYA PERANG
Dalam kurun waktu yang amat singkat, hasutan setelah peristiwa ini
menyeret seluruh benua Eropa ke dalam kancah peperangan. Pada 1914
Austria-Hungary perang melawan Serbia, Rusia memobilisasi senjata pada Serbia
pada bulan pertama dan Jerman berusaha menghentikan Rusia, tetapi jawaban Rusia
ternyata mengangkat senjata melawan Jerman. Jerman pada bulan pertama perang
telah berjabat tangan dengan Khilafah Islamiah Usmani Turki namun Khilafah
Islamiah Usmani Turki belum bertindak banyak. Gerak-gerik Jerman ini menjadikan
Prancis pada Agustus 1914 ikut serta membantu Rusia melawan Jerman. Jerman
akhirnya mengembangkan Belgia sebagai basis pertahanan dari gempuran Rusia dan
Prancis namun ternyata Inggris merasa terlangkahi Jerman dan Ikut menggempur
Jerman.
Ø Diantara Kronologis Perang Dunia Pertama Tahun 1914
A) Peperangan Darat di Eropa
· 14-24 Agustus, Battle of the
Frontiers, yang dimenangkan Jerman atas Prancis dan Inggris di Belgia.
· 16-19 Agustus, Battle of Cer,
yang dimenangkan Serbia atas Austria-Hungary di Balkan.
· · 17 Agustus-2 September, Battle of
Tannenberg, yang dimenangkan Jerman atas Rusia di Jerman.
· 23-25 Agustus, Battle of Kraśnik,
yang dimenangkan Rusia atas Austria-Hungary di Austria.
Karena jalannya perlawanan Jerman dan Austria-Hungary
melawan Triple Entente atau Blok Sentral maka pada
bulan Agustus ini Jepang yang merupakan sekutu Inggris mendeklarasikan
masuk Triple Alliance atau Blok Sekutu, berperang melawan
Jerman dan Austria-Hungary. Pada Fase selanjutnya Perang terjadi di Afrika, Asia, Australia,
Newzealand dan Samoa. Hal ini dikarenakan setiap negara yang bertikai memiliki daerah
koloni yang berdekatan.
B) Peperangan Laut di Eropa
· 28 Agustus, Battle of Heligoland
Bight, dimenangkan Inggris atas Jerman di Laut Utara Eropa
· 13-28 September, Battle of the
Aisne, peperangan seimbang antara Inggris dan Jerman di laut Jerman
C) Peperangan Darat di luar Eropa
· 26 Agustus, Battle of Togoland,
dimenangkan Inggris dan Prancis atas Jerman di Togo.
· 27 Agustus -7 November, Battle of
Tsingtao, China, dimenangkan Jepang dan Inggris atas Jerman di Tsingtao, China.
D) Peperangan Laut di Luar Eropa
· 30 Agustus, Battle of Western
Samoa, dimenangkan New Zealand (Inggis) atas Samoa (Jerman) di laut Samoa
· 29 November, Battle of Cocos.
Dimenangkan Koloni Australia di Sydney atas koloni Jerman di Emden di
Australia dan Laut samudera Hindia.
· Pada tahun 1914 ini Khilafah
Islamiyah Usmani Turki masuk kedalam Triple alliance atau
Blok Sentral disebabkan Rusia mulai memasuki daerah kekuasan Khilafah Islamiyah
Usmani Turki pada 1 November 1914 dan mengadakan perlawanan senjata.
Ø Diantara Kronologis Perang Dunia Pertama Tahun 1915.
Pada Januari 1915 peperangan semakin memanas, setelah perang jalur
darat dan perang jalur laut mulai memasuki Negara lawan masing-masing,
maka Inggris mempelopori perang jalur udara dengan Kapal Zappelin melintasi
laut menuju Belgia dan Jerman, untuk menandingi Inggris Jerman mulai mengadakan
serangan serupa di tambah beberapa kapal selam untuk mempermudah perang jalur
laut.
Pada tahun ini pula Bulgaria mengadakan serangan kepada Prancis
dan Serbia yang telah menghalangi kestabilan negaranya, Bulgaria masuk
kepada Triple Entente atau Blok Sekutu. Begitu pula Italia
mulai membantu Rusia dalam mengadakan serangan pada Austria-Hungary dan
Bulgaria, Italia memiliki alasan yang sama dengan Bulgaria, pada mulanya
ia Triple Alliance atau Blok Sentral, namun seiring keaddan
yang semakin suram maka Italia masuk menjadi anggota Triple Entente atau
Blok Sekutu.
Ø Diantara Kronologis Perang Dunia Pertama Tahun 1916.
Dikarenakan perlawanan perang Triple Entente atau Blok Sekutu yang
menerima banyak dukungan maka Triple Alliance atau Blok Sentral yang terdiri
dari Austria-Hungary, Jerman dan Khilafah Islamiyah Usmani Turki mulai
mengalami kekalahan yang lumayan.
Ø Diantara Kronologis Perang Dunia Pertama Tahun 1917.
Pada tahun ini Amerika Serikat berperang melawan Jerman dan
Austria-Hongary mereka memihak Triple Entente, begitu pula
sikap Yugoslavia pada saat perang dunia pertama ini.
Ø Diantara Kronologis Perang Dunia Pertama Tahun 1918.
Pada tahun ini kekalahan Triple Alliance atau Blok Sentral sudah
didepan mata. Triple Entente yang memiliki dukungan lebih dari 45 (empat puluh
lima) Negara ini berhasil menundukan musuhnya yang hanya 4 (empat) Negara
(Jerman, Bulgaria, Austria-Hungary dan Khilafah Islamiah Usmani Turki). Pada akhir peperangan Triple Entente atau Blok Sekutu memiliki
anggota pada masa awal: Kekaisaran Belgium, Kekaisaran Montenegro, Kekaisaran
Serbia, republic ketiga Perancis dan Koloninya, Kerajaan Rusia, Kerajaan
Inggris dan Koloninya, Irlandia, Australia, Kanada, India, New Zealand, Afrika
Selatan,. Pada masa 1915 dan seterusnya bertamabah anggota,
diantaranya: Kerajaan Italia dan koloninya, kerajaan
Jepang, Kerajaan Portugis dan koloninya , Kerajaan Rumania, Kerajaan
Yunani, Amerika Serikat dan Negara bagianya berupa Alaska, Hawaii, Philipina,
Puerto Rico dan lain-lain. Albania, Brazil, Armenia, Czechoslovakia,
Finlandia,San Marino. Ada pula Negara pendukung Blok Sekutu namun tanpa ada bantuan
peperagan, seperti: Andorra, Bolivia, China, Costa Rica, Cuba, Ecuador,
Guatemala, Liberia, Haiti, Honduras, Nicaragua, Panama, Peru
dan Uruguay.
Diantara Kronologis Perang Dunia Pertama Tahun 1919.
Pada tahun ini tepatnya 25
Januari, Proposal LBB (Liga Bangsa-bangsa) diterima. Selain itu, Perang yang paling heboh sepanjang Perang Dunia Pertama adalah
strategi perang parit, dari strategi perang parit yang biasa digunakan pada
perang jalur darat memaksakan para pasukan harus berdiam di parit
berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan, bisa dikatakan para serdadu hidup dalam
parit-parit ini. Kehidupan di sana benar-benar sulit. Para prajurit hidup dalam
ancaman terus-menerus dibom, dan mereka tak henti-hentinya menghadapi ketakutan
dan ketegangan yang luar biasa. Mayat mereka yang telah tewas terpaksa
dibiarkan di tempat-tempat ini, dan para serdadu harus tidur di samping
mayat-mayat tersebut. Bila turun hujan, parit-parit itu dibanjiri lumpur.Lebih
dari 20 juta serdadu yang bertempur di Perang Dunia I mengalami keadaan yang
mengerikan di dalam parit-parit ini, dan sebagian besar meninggal di sana.
Inilah salah satu kekejaman perang dunia pertama.
D. AKHIR PERANG
1. Perang ini berakhir dengan kekalahan pihak Triple Alliance
kepada Triple Entente, pada tabel disamping ini terlihat tanggal-tanggal
menyerah Negara-negara Triple Alliance.
2. Ditandatangani Perjanjian Versailles (1919) adalah akhir
perang yang sesungguhnya, perjanjian ini berisi perjanjian damai yang secara
resmi mengakhiri Perang Dunia I antara Sekutu dan Kekaisaran Jerman. Setelah
enam bulan negosiasi melalui Konferensi Perdamaian Paris, perjanjian ini
akhirnya ditandatangani sebagai tindak lanjut dari perlucutan senjata,
perjanjian ini ditandatangani pada tanggal 11 November 1918 di Compiègne
Forest, Versailes, Paris. Isi Perjanjian Versailes, yaitu:
a. Salah satu hal paling penting yang dihasilkan oleh
perjanjian ini adalah bahwa Jerman menerima tanggung jawab penuh sebagai
penyebab peperangan dan melalui aturan dari pasal 231-247, harus melakukan
perbaikan-perbaikan pada negara-negara tertentu yang tergabung dalam Sekutu.
b. Angkatan Darat Jerman dibatasi menjadi 100.000 jiwa dan
tidak diperbolehkan memiliki tank atau artileri berat dan tidak boleh ada Staf
Jenderal Jerman. Angkatan Laut Jerman anggotanya dibatasi menjadi 15.000 dan
tidak diperbolehkan memiliki kapal selam, sementara itu armadanya hanya
diperbolehkan memiliki enam kapal perang. Jerman juga tidak diperbolehkan
memiliki Angkatan Udara (Luftwaffe). Akhirnya, Jerman diwajibkan untuk
membatasi masa bakti serdadunya menjadi 12 tahun dan semua opsirnya menjadi 25
tahun, sehingga hanya sejumlah terbatas saja yang menerima latihan militer.
c. Penyerahan tanah jajahan Jerman di berbagai daerah.
E. DAMPAK ATAU AKIBAT PERANG DUNIA PERTAMA
Perang merupakan pengerahan total segala kekuatan yang ada
dan dimiliki oleh negara-negara yang terlibat dalam Perang Dunia I telah
membawa akibat yang sangat luas dalam berbagi kehidupan, baik dalam bidang
politik, ekonomi, maupun sosial budaya.
1.
Akibat Perang Dunia 1 dalam Bidang
Politik.
a.
Timbulnya perubahan kekuasaan
wilayah
Di bidang politik, pengaruh Perang
Dunia I sangat terasa. Wilayah kekuasaan negara-negara yang berperang mengalami
perubahan. Jerman, Austria, dan Turki menjadi repeblik dan wilayahnya menjadi
sempit, selain itu muncul negara-negara baru seperti Polandia, Finlandia,
Cekoslowakia, Hongaria, Mesir, Irak, Saudi Arabia, Syiria, Lebanon dan Austria.
b.
Timbul paham-paham politik
Paham-paham baru sebagai reaksi
terhadap paham demokrasi liberal yang tidak berhasil menghadapi kekacauan di
beberapa negara Eropa bermunculan. Di Italia lahir paham fasisme yang
diperkenalkan oleh-
Benito Mussolini.
Benito Mussolini.
2.
Akibat Perang Dunia 1 dalam Bidang
Ekonomi
Sistem ekonomi liberal yang
dipandang menyulitkan diganti dengan sistem ekonomi terpimpin yang banyak
melibatkan kekuasaan negara. Hal ini terjadi bukan hanya di negara-negara
totaliter, akan tetapi juga di negara-negara liberalseerti Amerika Seri1\kat di
bawah Presiden Roosevelt.
3.
Akibat Perang Dunia 1 dalam Bidang
Sosial
Industri peralatan perang semakin
maju dengan pesat sehingga kaum buruh meningkat dan menduduki posisi yang
semakin kuat. Undang-undang sosial pun dikeluarkan di beberapa negara.
Sementara itu, gerakan emansipasi wanita mendapat sambutan yang menggembirakan
kerena dalam peperangan yang menjadi tenaga palang merah.
4.
Akibat Perang Dunia 1 dalam bidang
Kemanusiaan
Keadaan perekonomian masing-masing
negara yang terlibat dalam kancah peperangan menjadi hancur. Hal tersebut
membawa dampak kepada umat manusia. yaitu kemiskinan dan kemelaratan semakin
mencekam, wabah penyakit merajela, penduduk yang negaranya sedang berperang
banyak kehilangan tempat tinggal, banyak manusia yang tak berdosa harus
kehilangan nyawa dan cacat mental maupun cacat tubuh, dan banyak lagi akibat
yang dapat ditimbulkan dengan meletusnya Perang Dunia 1.
A. Akibat Positif
1. Lahirnya negara-negara baru
Seperti dalam perjanjian Versailes maka daerah jajahan Jerman
harus diserahkan pada LBB, maka Negara-negara baru seperti Polandia,
Denmark, Cekoslavia dan Belgia mulai memiliki kedaulatan kembali. Dibentuk LBB Liga Bangsa-Bangsa (LBB) adalah
sebuah organisasi internasional yang didirikan setelah Konferensi Perdamaian Paris 1919, tepatnya pada 10 Januari 1920. Fungsi-fungsi utamanya termasuk melucutisenjata, mencegah perang melalui keamanan kolektif, menyelesaikan pertentangan
antara negara-negaramelaluinegosiasi dan diplomasi, serta memperbaiki kesejahteraan hidup global. Ide untuk mendirikan LBB dicetuskan Presiden Amerika Serikat Woodrow Wilson meskipun AS sendiri kemudian tidak pernah bergabung dengan
organisasi ini. Sejumlah 42 negara menjadi anggota saat LBB didirikan. 23 di
antaranya tetap bertahan sebagai anggota hingga LBB dibubarkan pada 1946.
Antara 1920-1937, 21 negara masuk menjadi anggota, namun tujuh di antara
keduapuluh satu anggota tambahan ini kemudian mengundurkan diri (ada yang
dikeluarkan) sebelum 1946.
B. Akibat Negatif
1. Korban Jiwa dan Luka-luka
Korban Tewas
Tentara Blok Sekutu : 5.520.000
Tentara Blok Sentral : 4.386.000
Warga sipil : 6.493.000
Korban Luka
Tentara Blok Sekutu : 12.831.000
Tentara Blok Sentra : 8.388.000
Warga sipil : -
Korban Hilang
Tentara Blok Sekutu : 4.121.000
Tentara Blok Sentral : 3.629.000
Warga sipil : -
Total militer dan warga yang terluka berat dari perang dunia
pertama adalah 37 juta jiwa: 16 juta jiwa meninggal kemudian dan 21 juta jiwa
luka berat. Total kematian dalam perang adalah 9.7 juta di pihak militer dan
6.8 juta jiwa di pihak sipil.
2. Berkembang Diktatorisme, Fasisme, Komunisme.
Peperangan Dunia satu menciptakan banyak iri, sombong dan dendam
pada setiap Negara yang bertikai, dari perasaan-perasaan ini pula terjadi
pemikiran yang menimbulkan gerakan dahsyat dikemudian hari. Diktatorisme,
Fasisme, Komunisme adalah contoh hasil dari perang dunia pertama, pada masa
selanjutnya hal ini pulalah yang menyebabkan Perang Dunia Kedua dan Perang
Dingin.
3. Kerugian Dana yang Besar
Setiap tentara, senjata dan strategi perang mengeluarkan dana yang
tidak sedikit, apalagi derita kerugian ketika kalah perang utamnya adalah
dengan tunduknya kepada perjanjian Versailes yang diterima Jerman.
BAB III PENUTUP
1. Kesimpulan
Dari
pembahasan di atas dapat disimpulan sebab terjadinya perang dunia 1:
1.
Pembunuhan Pangeran Austria Franz
Ferdinand oleh kelompok teroris Serbia, Gavrilo Princip di Sarajevo
2.
Persaingan merebut daerah sumber
bahan baku, penanaman modal, dan daerah pemasaran.
3.
Munculnya persekutuan atau blok
persaingan politik antar negara-negara
Eropa: Triple Alliance : Jerman, Austria, Italia, Triple
Entante : Inggris, Prancis, Uni Soviet
2.
Saran
Perang dunia 1 terjadi antara tahun
1914-1918 yang mengakibatkan terjadinya ketegangan antar negara-negara Eropa.
Perang Dunia 1 terjadi antara tahun 1914-1918. Pada hakikatnya merupakan perang
antar negara yang berada si kawasan Eropa. Kemudian Perang Dunia 1 meluas
kewilayah sekitarnya. Dengan terjadi perang tersebut mengakibatkan terjdinya
kekacauan baik dalam bidang Politik, Ekonomi dan sosial. Perang dunia 1 banyak
memakan korban jiwa, serta memakan dana yang tidak sedikit. Penulis berharap kepada pembaca
umumnya dan khususnya kepada penulis sendiri, untuk dapat mengetahui dan
memahami sebab-sebab terjadi perang dunia 1. Kritik dan saran yang sifatnya
membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan makalah ini.
DAFTAR PUSTAKA
! Soebantardjo. Sari Sejarah Jilid II. Jogyakarta:
Penerbit Bopkri
! http://maradonamandiri.blogdetik.com/2012/07/23/makalah-perang-dunia-1/
5 Comments
oh kamu sngt pinter membuat materi tersebut kedalam blogger
ReplyDelete@Nelissa Rahayu : Hehehe tidak juga, masih banyak teman-teman sesama blogger lain yang lebih hebat dalam bidang tersebut :) Terimakasih Komentarnya :) Semoga Bermanfaat ya :)
ReplyDeleteperang dunia II Nya mana? . . . .
ReplyDelete@Anonim : Maaf, untuk makalah materi Perang Dunia II saya belum membuatnya :) Makalah ini hanya membahas tentang materi Perang Dunia I. Terimakasih atas komentarnya :) Semoga bermanfaat :)
ReplyDeleteTerimakasih Anne, artikel anda sangat bermanfaat, semoga bisa menbuat artikel sejarah lain yang bisa menambah wawasan, God Bless
ReplyDelete